[Curhat tentang masalah FBI]
Entah mengapa, aku (maaf gonta-ganti dari aku, saya, dan gue) jadi kepengin posting blog terus-terusan, nih. Hehe.
Dan, berhubung aku sendiri baru inget kalo lagi ada masalah… Ya udah, deh. Lebih baik curcol di blog aja. =u=
.
Apakah Anda sekalian ada yang tahu fanfiction? Lalu, apakah ada yang tahu mengenai fandom Bleach Indonesia? Adakah yang tahu mengenai event Vivariation Festival yang bertujuan untuk memerangi serbuan homogenisme di fandom Bleach Indonesia?
Jika tahu, aku akan mulai bercerita seputar masalah ini.
Okelah, langsung cerita aja. Tapi, sebelum cerita, aku minta maaf jika ada pihak yang tersinggung. Maklum, aku bukan pihak netral di sini. Selain itu, semua ini diambil dari sudut pandangku.
Awalnya, masalah ini bermula dari salah seorang member Vivariation Festival yang mengkritik seputar kata-kata "buang jauh-jauh homogenisme" yang ada di profil salah satu panitia profil saya. Mereka merasa, bahwa event Vivariation Festival ini childish dan seolah mengejek mereka yang menyukai dan memuja pair (maaf) IchiRuki. Selain itu, para author penggemar IchiRuki juga merasa bahwa event ini bertujuan untuk menghapus keberadaan pairing IchiRuki di fandom Bleach Indonesia. Lalu, kebetulan saja ada seorang panitia lain yang emosi dan segera ngamuk di status FB-nya. Well, wajar aja sih. Siapa juga yang ga ngamuk kalau niat baiknya malah dijelek-jelekin? Mana mereka dengan seenaknya bikin statement sendiri, pula!
Oh… Baiklah, memang sekarang situasi sudah 'damai'. Tapi, bukan dalam artian damai=tenang. Melainkan, damai=tidak membalas. Bisa dibilang, perang dingin. 
Pihak Hetero diam, dan pihak homogen juga diam. Jadi, masih belum ada perkembangan. Aneh, kan?
Pihak Hetero diam, dan pihak homogen juga diam. Jadi, masih belum ada perkembangan. Aneh, kan?
-oke, kembali ke cerita-
Setelah melihat amukan panitia tersebut, salah seorang dari pihak yang 'mencela' kemudian memberi komentar pada status yang berisi amukan tersebut dan meminta maaf. Dan kemudian, ada juga temannya yang ikut mengomentari status itu dan mulai membahas masalah lain di luar Heterogenism vs Homogenisme, yaitu masalah senioritas. Banyak author yang dekat dengan para author senior dan sudah banyak dibantu oleh mereka (para author senior) merasa terhina.
Setelah melihat amukan panitia tersebut, salah seorang dari pihak yang 'mencela' kemudian memberi komentar pada status yang berisi amukan tersebut dan meminta maaf. Dan kemudian, ada juga temannya yang ikut mengomentari status itu dan mulai membahas masalah lain di luar Heterogenism vs Homogenisme, yaitu masalah senioritas. Banyak author yang dekat dengan para author senior dan sudah banyak dibantu oleh mereka (para author senior) merasa terhina.
Tapi, pada akhirnya para pihak oposisi (pihak yang tidak setuju terhadap Vivariation festival) tidak menjawab komentar-komentar tersebut. Dan masalah pun berakhir sampai di situ. Secara pribadi, aku mendukung pihak yang mendukung heterogenisme maklum, aye panitianya dan merasa sedikit emosi. Bagaimana tidak? Mereka mengecap kami childish! FAK MEN! Padahal, bukankah mereka yang lebih childish?
Coba pikir, deh. Kenapa juga kami (panitia) harus repot-repot mengadakan Vivariation Festival jika hanya bertujuan untuk "menghilangkan" keberadaan pairing IchiRuki? Toh, pairing itu hak masing-masing author, bukan? Jika event ini hanya bertujuan untuk "menghapus"—"menghilangkan", "menyingkirkan", atau apalah kata mereka—keberadaan pairing IchiRuki, bukankah tujuan event ini sungguh rendahan sekali? 
Karena itu, aku pengin menjelaskan sedikit tentang HETEROGENISME dan HOMOGENISME.
Boleh, kan? 
Wahai orang-orang! Sekali lagi kubilangin deh, homogenisme di sini jelas-jelas bukan ICHIRUKI. Kamu salah paham banget kalau nyangka bahwa homogenisme yang kita maksud sama aja dengan pairing IchiRuki yang jumlah fanficnya di Fandom Bleach Indonesia—kuakui—sampai berjibun melebihi pairing lainnya. Tapi, homogenisme yang kami maksud di sini adalah dalam hal sifat si author itu sendiri. Terutama dalam hal pairing.
Karena itu, mari kujelaskan sedikit tentang HETEROGENISME yang kami maksud. Hehe. 
Misalnya saja, ada seorang author yang sangat menyukai pair IchiHitsu (jangan tersinggung, hanya contoh) dan belum pernah mempublish pair selain itu. Maka, jika dia mempublish fanfic dalam hal selain itu, berarti dia sudah meng-heterogen-kan dirinya sendiri. Begitu juga jika ada author yang selalu mempublish fanfic dengan genre romance, tapi dia tiba-tiba mempublish fanfic dengan genre Science-fiction. Nah, itu juga berarti author tersebut telah meng-heterogen-kan dirinya sendiri. 
Kalau mau contoh yang lebih ekstrim, sebutkan saja seorang author sangat amat membenci sebuah pairing. Tapi, dia pada akhirnya mempublish fic dengan pair tersebut. Dengan begitu, dia jelas-jelas sudah menghilangkan sifat homogenisme dari si author itu sendiri.
Apakah Anda sekalian sudah jelas mengenai makna dari homogenisme dan heterogenisme di sini?
Jika sudah jelas, syukurlah. Jika belum, tolong baca sekali lagi dari awal, oke? <img src="http://smile.unik.googlepages.com/fun_testi28.gif">
.
Untuk menyelesaikan masalah ini, sekarang panitia sedang merundingkannya. Jadi, tunggu yaaa…. 
Kemungkinannya sih, kita mau bikin event lagi. Tapi, nggak tau apa. Bisa aja challenge, bisa aja ini, bisa aja itu. Yang jelas, kita—para panitia—sedang mengusahakan yang terbaik. Jadi, tolong dong. Buat yang masih sok tau tentang Vivariation Festival, jangan menjelek-jelekkan dulu bisa nggak? Seenggaknya, jangan sok menghakimi itikad baik kita, dong. It's SUCKS. Yeah, I mean S-U-C-K-S! You know? 
Tapi, beneran udah jelas belum sih? *ngorek pasir di tanah*
Yang jelas, semoga penjelasan ini memuaskan semuanya. Dan kuharap, semoga fandom Bleach kembali seperti dulu. Aman, tentram, dan damai.
.
Even in an EMO condition, I'd like to say,
That's All Un-Locked Thing today! ^^V
